Apa itu Whois? Whois merupakan layanan internet yang akan membantu kamu mengetahui data atau informasi dari nama domain. Layanan tersebut akan menampilkan informasi kepemilikan domain termasuk nama pemilik domain, kontak, alamat, dan lainnya.
Informasi tersebut akan ditampilkan saat kamu cek domain yang ternyata sudah dimiliki atau digunakan oleh pihak tertentu baik individu maupun organisasi atau perusahaan. Jadi, untuk domain yang tersedia, kamu belum bisa mendapatkan informasi apapun. Kecuali, setelah nanti kamu membelinya.
Kita juga bisa mengibaratkan Whois sebagai buku besar yang berisi data domain. Meski sudah punya pemilik, tetapi informasi domain-domain tersebut tetap bisa dilihat oleh siapapun.
Apabila kamu belum punya domain, kini saatnya untuk beli domain murah dari Exabytes.
Dua Jenis Layanan Whois
Berbicara tentang Whois, tentunya tidak lengkap jika tidak mengetahui apa saja layanan yang Whois tawarkan kepada para pengguna. Ada dua jenis layanan dari Whois yang bisa kamu pilih untuk keberlangsungan bisnis online, yaitu:
Whois Domain
Salah satu layanan Whois adalah Whois domain yang menyimpan informasi domain di database khusus. Registries adalah penanggung jawab yang mengelola database dan juga memperbaiki masalah apabila terjadi kendala. Jadi, jika pemilik domain bisa langsung menghubungi pihak registries apabila terjadi masalah pada domain mereka.
Nama server, kontak penagihan, kontak teknikal, dan kontak administrasi merupakan informasi yang ditetapkan secara otomatis pada domain yang terdaftar atau sudah digunakan oleh siapapun.
Whois Privacy
Setelah membeli domain murah dari penyedia yang tepat, kamu bisa menyembunyikan informasi atau entri Whois. Akan tetapi, hal tersebut memerlukan layanan yang tentunya harus kamu beli terlebih dahulu, yaitu Whois privacy.
Whois Privacy memungkinkan pemilik domain untuk menyembunyikan informasi seputar domain mereka. Sehingga tidak lagi bisa diakses oleh pengguna luas. Tujuannya adalah untuk meminimalisir risiko merugikan berupa spam, phishing, transfer fake domain, dan pencurian data pribadi pemilik domain.
Untuk perlindungan informasi rahasia dari publik, tersedia domain privacy protection yang bisa kamu dapatkan dengan menghubungi Exabytes.
Cara Cek Domain Whois


Berikut adalah langkah dan cara cek domain Whois untuk mengetahui ketersediaan nama domain atau untuk mengetahui pemilik domain:
Pertama, pastikan kamu memiliki koneksi internet pada perangkat yang akan digunakan baik laptop maupun smartphone
Kemudian, akses website Whois
Selanjutnya, ketikkan nama domain yang ingin kamu cari tahu termasuk ekstensi domainnya
Lanjutkan dengan mengklik atau memilih ikon kaca pembesar di samping kolom domain dan tunggu hingga informasi ditampilkan pada layar perangkat
Selain cek domain di Whois, kamu juga bisa menggunakan layanan pengecekan domain lainnya di beberapa website berbeda, seperti:
lookup.icann.org/en
who.is
whois.domaintools.com
whois.sc
whois.net
easywhois.com
Terlepas dari layanan pengecekan domain mana yang akan kamu gunakan, kamu akan menemukan informasi tentang domain yang dicari. Namun, jika ingin lebih mudah dalam mengecek ketersediaan
Tujuan Mengecek Domain Whois

Saat cek domain, pastinya setiap individu memiliki tujuan tertentu. Ada begitu banyak alasan mengapa memutuskan untuk cek pemilik domain, diantaranya adalah sebagai berikut:
Memverifikasi siapa dibalik pengelola website, apakah individu atau badan usaha
Antisipasi agar tidak menjadi korban kejahatan cyber
Mengecek usia domain dan tanggal registrasi
Mencari informasi kontak pemilik domain agar bisa menghubunginya di kemudian hari
Mengingat pentingnya domain untuk bisnis, pastikan kamu sudah mengecek domain yang akan digunakan. Pemilihan domain yang tepat akan membuat bisnis dan website terlihat lebih profesional dan kredibel, bukan?
Cara Mendapatkan Domain yang Diinginkan
Jika sudah cek domain dan ternyata domain yang hendak kamu gunakan sudah terlebih dahulu dimiliki orang atau pihak lain, lantas bagaimana cara mendapatkan domain tersebut?
Tidak jarang perusahaan membeli nama domain yang sesuai dengan brand atau bisnis mereka meski tidak akan langsung menggunakan nama domain tersebut. Tujuannya agar domain tersebut menjadi miliknya dan tidak dimiliki oleh pihak lain yang mungkin juga ingin menggunakan nama domain yang sama.
Sebetulnya, hal tersebut sah-sah saja karena siapapun di belahan bumi manapun bisa menggunakan nama domain yang mereka inginkan. Namun, jika tertanya domain yang kamu incar sudah berpemilik, ada beberapa cara untuk bisa mendapatkan domain tersebut, yaitu:
Lakukan Negosiasi dengan Pemilik Domain
Meski sudah dibeli atau dimiliki oleh pihak lain, bukan berarti kamu tidak bisa menggunakan domain tersebut. Kamu bisa mengupayakan agar domain berpindah tangan dengan bernegosiasi dengan pemilik domain.
Pilih Domain dengan Ekstensi yang Berbeda
Jika sudah berusaha melakukan negosiasi namun tidak membuahkan hasil karena pemilik domain bersikeras untuk menggunakan domain tersebut, jangan berkecil hati. Coba pilih ekstensi lain dengan nama domain yang sama. Bisa saja masih tersedia sehingga bisa kamu miliki.
Dengan begitu, kamu tetap bisa menggunakan nama domain sesuai rencana tanpa harus mencari nama domain alternatif yang pastinya memerlukan waktu lama.