Apa Itu HTTP & Fungsinya?
HTTP kepanjangan dari Hypertext Transfer Protocol. HTTP ini adalah sebuah protocol yang memberikan kegunaan untuk komunikasi antar sistem yang berbeda, salah satunya adalah mengirimkan data dari server web ke browser yang biasa kita gunakan untuk menampilkan halaman website yang kita buka.
HTTP ini bisa kita temukan ketika anda mengakses sebuah website diawal domain. Kekurangan http adalah data yang dikirimkan dari browser yang kita gunakan ke sercver tidak terlindungi dengan baik, sehingga berisiko disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Lantas, bagaimana cara mengatasinya? Tentu saja untuk mengatasi hal ini, anda harus menggunakan versi yang lebih amannya yaitu HTTPS, di mana huruf S ini mewakili kata secure yang berarti aman.
Apa Itu HTTPS & Fungsinya?
HTTPS singkatan dari Hyper Text Transfer Protocol Secure. HTTPS adalah versi teraman dan canggih dari HTTP. HTTPS menggunakan port no 443 yang memiliki fungsi sebagai komunikasi dengan SSL. Ini merupakan kombinasi dari protocol SSL/TLS dan juga HTTP. Sehingga dapat memberikan identifikasi terenkripsi dan juga kemanan dari server jaringan.
HTTP juga memungkinkan Anda membuat koneksi terenkripsi yang aman antara server dan browser. Sehingga memberikan keamanan dua arah, hal ini membantu dalam melindungi informasi yang berpotensi untuk dicuri.
Dalam protocol HTTPS , transaksi SSL dibantu juga dengan algoritma enkripsi berbasis kunci. Kunci ini memiliki kekuatan sebesar 20 sampai dengan 128 bit.
Perbedaan HTTP dan HTTPS
Berikut adalah beberapa perbedaan mendasar antara HTTP dan HTTPS, di antaranya:
- HTTP tidak memiliki mekanisme keamanan untuk mengenkripsi data, sedangkan untuk HTTPS menyediakan SSL atau Sertifikat Digital LS untuk mengamankan komunikasi antara server dan client.
- HTTP beroperasi di Application Layer sedangkan untuk HTTPS beroperasi di Transport Layer.
- HTTP secara default beroperasi pada port 80 sedangkan HTTPS secara default beropeasi pada port 443.
- HTTP mentransfer data dalam teks biasa sementara HTTPS mentransfer data dalam teks sandi (teks yang terenkripsi).
- HTP lebih cepat ketimbang dengan HTTPS. Kenapa ? Karena HTTPS menggunakan data komputasi untuk mengenkripsi saluran komunikasi
Keuntungan Menggunakan HTTP
Berikut adalah beberapa keuntungan menggunakan HTTP:
- HTTP dapat diimplementasikan dengan menggunakan protocol lain di internet atau di jaringan yang lain.
- Halaman HTTP disimpan di komputer dan cache internet sehingga halaman website yang menggunakan HTTP ketika di akses akan jauh lebih cepat.
- Platform independen yang memungkinkan port lintas platform.
- Tidak perlu dukungan Runtime.
- Tidak berorientasi pada koneksi, sehingga tidak ada istilah overhead jaringan untuk membuat dan memelihara status sesi dan informasi.
Keuntungan Menggunakan HTTPS
Berikut adalah keuntungan yang dapat Anda rasakan saat menggunakan HTTPS:
- Umumnya, situs yang dilengkapi dengan HTTPS akan memiliki pengalihan otomatis. Maka dari itu, meskipun kita mengetik alamat website dengan http:// hal itu akan dialihkan secara otomatis ke https://.
- Pengguna dapat melakukan transaksi e-commerce dengan aman.
- Teknologi SSL yang melengkapi HTTPS dapat melindungi pengguna dan juga dapat membangun kepercayaan.
- Otoritas indenpenden memverifikasi identitas pemilik sertifikat. Sehingga, seiap sertifikat SSL berisikan informasi yang unik dan diautentikasi tentang pemilik sertifikat tersebut.
Batasan HTTP yang Harus Diketahui
- Salah satu perbedaan HTTP dan HTTPS yang paling mendasar adalah tidak adanya privasi sehingga siapapun dapat melihat konten.
- Integritas data adalah masalah yang besar karena seseorang dapat mengubah konten tersebut. Itulah mengapa protokol HTTP adalah metode yang tidak aman, dikarenakan tidak adanya enkripsi yang digunakan.
Batasan HTTPS yang Harus Diketahui
- Protokol HTTPS tidak berhenti mencuri informasi rahasia di halaman yang di-cache di browser.
- Data SSL hanya dapat dienkripsi selama transisi di jaringan. Jadi artinya tidak bisa menghapus teks di memori browser.
- HTTPS dapat meningkatkan overhead komputasi serta overhead jaringan.
Jenis SSL (Secure Socket Layer)
Setelah Anda sudah mengetahui perbedaan HTTP dan HTTPS, di bawah ini ada beberapa sertifikat SSL yang juga perlu Anda ketahui:
- Extended Validation Certificates (EV SSL)
- Organization Validated Certificates (OV SSL)
- Domain Validated Certificates (DV SSL)
- Wildcard SSL Certificate
- Multi-Domain SSL Certificate (MDC)
- Unified Communications Certificate (UCC)
Kesimpulan
Kini Anda telah mengetahui perbedaan HTTP dan HTTPS. Berdasarkan pembahasan di atas bahwa menggunakan HTTPS sangat penting jika Anda lebih mengedepankan sisi keamanan website serta memberikan kepercayaan kepada pengunjung website Anda tentang keselamatan mereka. Memiliki website yang aman adalah salah satu kunci untuk meraih kesuksesan dalam dunia online.
Anda pun perlu mengingat hal berikut:
- Jika situs website yang hanya dilengkapi dengan HTTP tidak menggunakan HTTPS, maka browser akan mengirim semua informasi sebagai teks biasa ke server website. Jika ada seseorang yang melihat lalu lintas website tersebut, maka mereka dapat melihat informasi itu.
- Berbeda dengan website yang dilengkapi dengan sertifikat SSL dan menggunakan HTTPS, maka lalu lintas yang ada di web tersebut di enkripsi. Enkripsi ini sangat penting untuk mengumpulkan berbagai macam informasi sensitif pelanggan mana pun dengan aman.
- Google juga memprioritaskan website yang dilengkapi dengan HTTPS, artinya Google lebih menyukai website dengan dilengkapi HTTPS, sehingga website Anda akan lebih mudah terindeks dan berpeluang besar berada di posisi atas pencarian google.