Cara Mengetahui Riwayat DNS/IP Domain

Mengapa Mengetahui Riwayat DNS/IP Penting?

• Pemecahan Masalah: Membantu mengidentifikasi kapan dan bagaimana perubahan DNS terjadi yang mungkin menyebabkan masalah situs web.

• Keamanan: Mendeteksi perubahan DNS yang mencurigakan (misalnya, perpindahan ke server yang tidak dikenal) yang bisa mengindikasikan kompromi.

• Analisis Pasar: Memahami evolusi infrastruktur situs pesaing atau target akuisisi.

• Validasi Informasi: Memastikan sebuah domain benar-benar terhubung ke layanan 
  tertentu di masa lalu. Setelah tahu manfaat pengecekan history IP Dns Domain langsung 
  saja kita ke langkah pengecekannya :

Langkah 1: Kunjungi SecurityTrails.com

Langkah 2: Masukkan Nama Domain

1. Ketik Nama Domain: Masukkan nama domain yang ingin Anda selidiki riwayatnya (misalnya, google.com, exabytes.co.id , atau domain Anda sendiri).

2. Klik Tombol Pencarian: Tekan Enter atau klik ikon kaca pembesar/tombol "Search" di sebelah bilah pencarian.

Langkah 3: Jelajahi Ringkasan Domain

• Current Data: Informasi DNS saat ini.

• Historical Data: Data historis yang akan kita fokuskan.

• Subdomains: Daftar subdomain.

• IP Addresses: Informasi terkait alamat IP.

Langkah 4: Akses Data Historis (Historical Data)

1. Cari Bagian "Historical Data": Gulir ke bawah hingga Anda menemukan bagian ini. Terkadang, ini mungkin berada di bawah tab terpisah atau bagian yang disebut "History".

2. Pilih Tipe Catatan DNS: SecurityTrails biasanya memisahkan riwayat berdasarkan jenis catatan DNS (Record Type):

   1. A Records History: Ini menunjukkan perubahan alamat IP yang ditunjuk oleh domain. Ini adalah yang paling sering dicari untuk riwayat IP.

   2. MX Records History: Menunjukkan riwayat server email yang digunakan domain.

   3. NS Records History: Menunjukkan riwayat name servers (server nama) yang mengelola DNS domain.

   4. CNAME Records History: Menunjukkan riwayat alias domain.

   5. TXT Records History: Menunjukkan riwayat catatan teks, sering digunakan untuk verifikasi atau SPF.

   6. AAAA Records History: Riwayat alamat IPv6.

3. Klik pada jenis catatan yang ingin Anda lihat riwayatnya, misalnya "A Records History".

Langkah 5: Analisis Riwayat DNS/IP

1. Perhatikan Tanggal: Setiap entri akan memiliki tanggal kapan perubahan terdeteksi atau kapan catatan tersebut aktif.

2. Perhatikan Nilai: Anda akan melihat nilai catatan yang berubah (misalnya, alamat IP baru untuk A record, atau name server baru untuk NS record).

3. Rentang Waktu: Beberapa catatan mungkin memiliki rentang tanggal (tanggal mulai dan tanggal berakhir) untuk menunjukkan durasi keaktifan catatan tersebut.