Berikut ini langkah-langkah backup VPS dengan cara menggunakan SSH:
1. Backup Database VPS
Pertama cara backup VPS adalah membackup database pada VPS. Sebelum backup, Anda harus masuk ke dalam direktori website yang ingin Anda backup. Pada tutorial ini kami akan membackup data website yang berada pada direktori var/www/html/wordpress. Masukkan perintah berikut untuk masuk ke direktori WordPress.
~# cd /var/www/html/wordpress
Selanjutnya Anda bisa memulai proses backup database dengan perintah berikut:
~# mysqldump -u nama_user -p Nama_Database > Nama_Database.sq
Dari tersebut kami akan membackup database Nama_Database. Anda bisa mengganti Nama_Database sesuai dengan nama database yang ingin Anda backup. Setelah memasukkan perintah di atas, Anda akan diminta untuk memasukkan password database. Untuk memastikan file SQL yang sudah sukses terbackup, Anda bisa menggunakan perintah ini.
~# ls -a
2. Backup Folder VPS
Selanjutnya untuk backup direktori website. Sebelum melakukan backup, pastikan pada server Anda sudah terinstall ZIP. Apabila Anda belum menginstall ZIP, gunakan perintah ini untuk memasang ZIP di server Anda..
~# sudo apt-get install zip
Kemudian masuk ke dalam direktori yang ingin Anda backup Pada kali ini kami akan membackup direktori WordPress. Masukkan perintah berikut untuk masuk ke direktori yang akan di-backup (Ganti wordpress dengan direktori Anda):
# zip -r wp.zip wordpress/*
Penjelasan Perintah di atas:
- wp.zip : adalah nama file ZIP
- wordpress : adalah direktori yang ingin diarsipkan
- /* : adalah perintah untuk mengarsip apa yang ada dalam direktori WordPress
Untuk memastikan proses backup sukses, Anda bisa mengecek menggunakan perintah berikut:
# ls
3. Download File Backup
Setelah semua proses backup sudah selesai, Anda bisa mengunduhnya menggunakan alamat website atau IP server yang Anda gunakan. Gunakan perintah ini untuk mengunduh hasil backup Anda:
Pilih salah satu apakah anda ingin menggunakan Nama domain atau IP server:
http://IP_Server/Nama_File
http://Nama_Domain.com/Nama_File
Contoh menggunakan IP server:
http://199.33.54.31/wp.zip
Contoh menggunakan Nama domain:
http://niagahoster.com/wp.zip
Setelah selesai mengunduh hasil backup, pastikan untuk menghapus file backup yang ada di server tersebut. Hal ini untuk menghindari kemungkinan hasil backup diunduh orang yang tidak berwenang. Anda bisa menghapus file backup menggunakan perintah berikut.
# rm Nama_File
Cara Backup VPS Menggunakan WinSCP
Berbeda dengan cara sebelumnya. Jika belum menginstall WinSCP, Anda bisa mengunduhnya di sini. Berikut langkah-langkah lengkap untuk backup VPS menggunakan WinSCP.
1. Login Server
Pertama yang harus Anda lakukan adalah login server. Untuk login server, Anda perlu mengisi detail berikut:
- Host Name : Adalah alamat IP server Anda
- Post Number : Adalah Port SSH server Anda
- User Name : Username adalah user dari server Anda
- Password : Adalah password server Anda.
Setelah Anda mengisi semuanya, klik Login untuk masuk ke dalam server Anda.
2. Pindahkan User Root ke Direktori
Setelah berhasil login ke server pindahkan user root ke direktori /<root> dengan cara klik /<root> seperti pada gambar dibawah ini.
Kemudian akan muncul banyak file di direktori / <root> seperti pada gambar di bawah ini.
3. Pilih Direktori yang Akan Di-backup
- Cari folder website Anda. Pada tutorial ini, folder website ada di /var/www/html/. Pertama cari folder var lalu www dan terakhir html seperti pada gambar di bawah ini.
- Setelah Anda berada di direktori website, pilih direktori yang ingin di-backup dengan cara klik kanan pada direktori lalu klik download.
- Selanjutnya akan ada pilihan untuk lokasi unduh file sesuai keinginan Anda.
- Klik OK untuk melanjutkan proses download. Pastikan Anda memiliki koneksi internet yang stabil dalam proses download ini Sebab koneksi internet yang buruk akan mengganggu proses download file backup dan bisa menyebabkan file tersebut error.