Langkah-langkah Setting Cloudflare di WordPress
Ikuti langkah-langkah berikut secara berurutan untuk setting Cloudflare di WordPress.
1. Buat Akun Cloudflare
Jika Anda belum memiliki akun di Cloudflare, silakan Sign Up terlebih dahulu di sini: dash.cloudflare.com/sign-up.
Setelah memiliki akun, Anda dapat login dan mendaftarkan domain ke Cloudflare. Baca selengkapnya: Cara Mendaftarkan Domain di Cloudflare.
Anda perlu memperbarui Nameserver 1 dan Nameserver 2 di Member Area Niagahoster supaya sesuai dengan Cloudflare Nameserver. Baca: Cara Memperbarui Name Server.
Harap diingat bahwa Cloudflare Nameserver bisa berbeda untuk setiap akun. Silakan sesuaikan dengan akun masing-masing.
Anda perlu mencatat Global API Key sebelum dapat melakukan konfigurasi plugin Cloudflare di WordPress.
1. Pada halaman Overview Cloudflare, gulir ke bawah pada bagian API. Kemudian, klik Get your API Token.
2. Anda akan diarahkan ke halaman API Tokens. Selanjutnya, gulir ke bagian API Keys. Pilih opsi Global API Key, lalu klik tombol View.
3. Masukkan Password akun Cloudflare pada layar pop-up yang tampil. Selesaikan juga tes Captcha di sini. Untuk melanjutkan proses, klik tombol View.
4. Selamat! Global API Key akan ditampilkan. Anda dapat mencatatnya untuk digunakan pada langkah berikutnya.
Setelah itu, Anda dapat menginstal plugin Cloudflare pada website WordPress.
1. Masuk ke dashboard WordPress Anda.
2. Pilih menu Plugins dan klik submenu Add New untuk menambahkan plugin baru.
3. Anda akan diarahkan ke halaman Add Plugins. Gunakan fitur pencarian untuk menemukan Cloudflare, setelah itu klik tombol Install Now untuk memasang plugin.
4. Setelah plugin berhasil terpasang, klik tombol Activate untuk mengaktifkan plugin Cloudflare.
5. Anda akan diarahkan ke halaman Plugins. Di sini Anda dapat melihat daftar plugin yang terpasang. Pilih plugin Cloudflare, kemudian klik Settings untuk melakukan konfigurasi.
6. Halaman Cloudflare akan ditampilkan. Silakan Sign in menggunakan akun Cloudflare Anda dengan klik here.
7. Selanjutnya, masukkan Email dan Global API Key akun Cloudflare Anda. Untuk melanjutkan proses, klik tombol Save API Credentials.
8. Anda berhasil masuk ke halaman pengaturan Cloudflare di WordPress. Untuk menerapkan pengaturan rekomendasi Cloudflare, klik tombol Apply.
9. Pilih menu Settings pada menu bar di bagian atas. Kemudian, aktifkan toggle On pada pengaturan Always Online. Hal ini dilakukan supaya website tetap dapat diakses meski sedang down dengan bantuan Cache dari Cloudflare.
10. Gulir ke pengaturan Auto Purge Content On Update, lalu aktifkan juga toggle On. Dengan begitu, Cache akan otomatis diperbarui ketika Anda melakukan perubahan konten pada website.
11. Terakhir, aktifkan toggle On pada pengaturan Automatic HTTPS Rewrites untuk memastikan seluruh URL pada website WordPress telah menggunakan HTTPS. Selamat! Pengaturan Cloudflare pada website WordPress berhasil.