Panduan untuk memasang aplikasi e-Faktur Desktop versi 3.0 di Windows Server 2019.
Untuk mendownload aplikasi tersebut bisa di dapat di https://pajak.go.id/id/aplikasi-pajak/aplikasi-e-faktur-desktop-versi-30
Minimal Persyaratan :
- 3 GB ram
- 2 core CPU
- 50 GB disk
- Sistem Operasi Linux / Windows
Dengan merujuk persyaratan di atas, maka anda bisa menggunakan plan VPS Windows SSD 3.
Download aplikasi dengan memilih Windows 64 bit. Kemudian extract ZIP tersebut. Anda bisa menggunakan 7zip untuk melakukan extract file zip.
Kemudian kita klik 2x EFaktur_Windows_64bit.exe
Proses extract sedang berlangsung.
Jika sudah selesai. maka terlihat beberapa file yang sudah ter-extract.
Untuk menjalankan aplikasi e-Faktur, klik 2x untuk file ETaxInvoice.exe terlebih dahulu.
Ketika pertama kali aplikasi dibuka, akan menanyakan database yang ingin digunakan.
Jika anda mempunyai lokal database, maka gunakan opsi Lokal Database untuk pilihan anda. Namun jika mempunyai remote database server, maka gunakan Network Database untuk opsi anda. Biasanya anda bisa gunakan Lokal Database secara default. Otomatis file database atau db akan tersimpan pada 1 folder yang sama.
Selesai! Kini anda sudah memasang aplikasi e-Faktur Desktop versi 3.0 di Windows Server 2019.
Anda bisa mempermudah jalur pintas untuk mengakses aplikasi e-Faktur ini dengan cara set shortcut ke Desktop. Bagaimana caranya?
Klik kanan pada ETaxInvoice.exe kemudian Send to lalu pilih Desktop (create shortcut).
Untuk ke depannya, anda bisa mengakses aplikasi e-Faktur lewat Desktop anda, lebih mudah bukan?
Backup File db
Untuk keamanan data, kami sarankan untuk selalu menyalin data backup database db jika anda melakukan metode Lokal Database. Dimana saya bisa mendapatkan file backup db saya?
Dari folder hasil download e-Faktur anda ke folder backup. Di sanalah folder backup db anda berada berisi zip file.
Pastikan anda selalu menyalin file zip ini ke komputer anda atau save di layanan cloud untuk antisipasi adanya crash atau error data pada aplikasi yang bersangkutan.