Saat membahas tentang hosting, kalian pasti tidak asing dengan istilah control panel hosting. Control panel hosting adalah interface berbasis website.
Ketika kamu ingin mengelola website, maka akan lebih mudah dengan menggunakan tools dengan fitur lengkap sehingga bisa melakukan berbagai macam pengaturan. Misalnya seperti mengatur keamanan, database, manajemen domain, instalasi, dan lain-lain.
Nah, untuk melakukan hal-hal ini, biasanya dibantu dengan adanya control panel hosting. Tanpa adanya control panel hosting, hal-hal tersebut pasti akan sangat merepotkan untuk dilakukan secara manual.
Control panel hosting adalah salah satu tool yang bisa mempermudah kamu dalam mengelola website.
Apa itu Control Panel Hosting?
Control panel hosting adalah sebuah tool atau alat yang disediakan oleh penyedia layanan web hosting untuk mengelola semua fitur hosting. Control panel hosting digunakan untuk memudahkan kamu dalam mengelola, mengatur, menjalankan, dan melakukan manajemen sesuai kebutuhan website. Mulai dari domain, email, file, hingga database akan ditampilkan dalam satu halaman yang disebut halaman control panel hosting.
Halaman control panel hosting akan membuat pengelolaan hosting jadi semakin mudah untuk dilakukan. Selain menampilkan seluruh fitur dalam satu halaman, control panel hosting juga akan menampilkan indikator sumber daya hosting.
Indikator yang ditampilkan seperti informasi mengenai sisa disk space dan RAM pada hosting. Tanpa menggunakan control panel, kamu tidak bisa melakukan hal-hal tersebut dengan mudah.
Kamu juga bebas memilih berbagai macam control panel hosting yang disediakan oleh penyedia layanan web hosting. Control panel hosting yang tersedia juga bermacam-macam. Ada yang gratis, ada pula yang berbayar.
Di Indonesia sendiri, control panel hosting yang populer dan sering digunakan yaitu cPanel.
Fungsi Control Panel Hosting
Seperti yang sudah sempat disinggung di atas, fungsi utama control panel hosting yaitu untuk membantu kamu dalam mengatur dan mengelola website. Selain itu, beberapa fungsi lainnya yang perlu kamu ketahui adalah:
Untuk membantu mengelola domain dan subdomain
Salah satu fungsi control panel hosting lainnya yaitu membantu dalam mengelola domain dan subdomain. Untuk dapat mengarah pada website, harus dilakukan pengelolaan domain terlebih dahulu.
Pengelolaan domain ini dapat dilakukan dengan mudah pada hosting karena memberikan banyak pilihan pengaturan. Misalnya menambahkan domain, membuat subdomain, mengelola DNS (Domain Name System), menghapus domain, hingga mengatur domain redirect.
Untuk melakukan instalasi aplikasi
Fungsi selanjutnya adalah memudahkan dalam melakukan pemasangan aplikasi. Menginstal aplikasi akan membantu mengelola website dengan lebih mudah dan cepat. Salah satu contoh jenis aplikasi yang dapat diinstal pada hosting yaitu CMS (Content Management System).
CMS akan memudahkan untuk membuat website tanpa harus melakukan coding. Kamu hanya butuh menginstal CMS seperti WordPress. Setelah itu, website bisa digunakan.
Selain CMS, kamu juga bisa menginstal framework Laravel atau CodeIgniter yang merupakan sebuah framework khusus bahasa pemrograman PHP. Umumnya, aplikasi ini digunakan oleh pengguna yang sudah ahli.
Untuk mengelola file
Dalam sebuah web hosting, tentu memiliki banyak file yang harus dikelola dengan baik. Dengan adanya control panel hosting ini memungkinkan kamu melakukan pengelolaan file dalam hosting dengan mudah dan cepat.
Tanpa control panel hosting, kamu harus melakukan pengelolaan secara manual di mana kamu harus mengunduh file, mengubahnya di komputer, baru mengunggahnya kembali ke hosting. Hal ini tentu lebih rumit dan menghabiskan banyak waktu.
Selain itu, control panel hosting juga bisa melakukan FTP (File Transfer Protocol). Dengan FTP, kamu bisa melakukan transfer file dari komputer ke hosting dan sebaliknya.
Untuk membuat dan mengelola email
Control panel hosting dapat digunakan untuk membuat dan mengelola email sendiri dengan lebih mudah. Email yang dimaksud adalah email dengan nama domain bisnis atau perusahaan.
Kamu juga bisa melakukan pengecekan status pengiriman dan penerimaan email. Dengan begitu, kamu jadi tahu mana email yang sudah terkirim ke penerima dan email yang mengalami kendala pengiriman.
Control panel hosting juga memungkinkan kamu untuk melakukan filter pada email seperti spam filter, whitelist (daftar akun email yang dipercaya), dan blacklist (daftar akun email yang diblokir).
Untuk melakukan backup data
Kamu bisa melakukan backup data atau penyalinan data agar dapat digunakan kembali saat data tersebut rusak atau hilang dengan adanya control panel ini. Hal yang biasanya dilakukan yaitu backup file, email, database, dan DNS domain.
Biasanya, pada control panel hosting terdapat fitur backup otomatis mingguan atau dua mingguan. Dengan begitu, kamu jadi memiliki beberapa pilihan data yang bisa kamu download dan pulihkan saat terjadi kerusakan.
Untuk melakukan manajemen file dan database
Fitur lainnya yang disediakan oleh control panel hosting adalah database yang dapat digunakan untuk melakukan kontrol data secara terpusat. Selain itu juga menyimpan data dengan lebih aman. Data yang dimaksud di sini biasanya berupa username, password, post, comment, page, dan sebagainya.
Bagi website dengan berbagai jenis data, misalnya seperti toko online dengan berbagai produk dan keterangan, adanya fitur ini sangat membantu. Dengan adanya control panel hosting, berbagai informasi terkait produk tersebut bisa diakses dan dikelola dengan mudah.
Bahkan kamu juga bisa membuat dan mengunggah database, menambah akun pengguna, hingga mengatur hak akses para pengguna dengan menggunakan control panel hosting.